PENGERTIAN DAN ULASAN MENGENAI STRATEGI PEMBELAJARAN



PENGERTIAN DAN ULASAN LENGKAP MENGENAI STRATEGI PEMBELAJARAN - untuk hari ini kami akan berbagi share yang masih seputar dunia Kependidikan yaituPengertian dan tujuan Strategi Pembelajaran

Berikut ini adalah ulasan lengkap mengenati Pengertian dan definisi dari Strategi Pembelajaran ::

1. Pengertian Definisi Strategi Pembelajaran yang terbagi dalam ::

a. Strategi

Strategi berasal dari kata “strategis” (bahasa Yunani) yang dipinjam dari istilah dalam dunia kemiliteran, yang berarti perencanaan penggunaan angkatan perang untuk mencapai tujuan (memenangkan peperangan).

b. Pembelajaran

Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Pembelajaran merupakan bantuan yang diberikan pendidik agar dapat terjadi proses perolehan ilmu dan pengetahuan, penguasaan kemahiran dan tabiat, serta pembentukan sikap dan kepercayaan pada peserta didik. Maka pembelajaran adalah proses untuk membantu peserta didik agar dapat belajar dengan baik.

c. Strategi pembelajaran

Dalam proses pembelajaran strategi diartikan sebagai kegiatan yang dirancang oleh pembelajar/instruktur, agar dapat memberikan kemudahan bantuan/fasilitas kepada pebelajar dalam rangka mencapai tujuan pembelajaran.

Strategi belajar-mengajar adalah cara-cara yang dipilih untuk menyampaikan materi pelajaran dalam lingkungan pengajaran tertentu, yang meliputi sifat, lingkup dan urutan kegiatan yang dapat memberikan pengalaman belajar kepada siswa (Gerlach dan Ely).

Strategi belajar-mengajar tidak hanya terbatas pada prosedur kegiatan, melainkan juga termasuk di dalamnya materi atau paket pengajarannya (Dick dan Carey). Strategi belajar-mengajar terdiri atas semua komponen materi pengajaran dan prosedur yang akan digunakan untuk membantu siswa mencapai tujuan pengajaran tertentu dengan kata lain strategi belajar-mengajar juga merupakan pemilihan jenis latihan tertentu yang cocok dengan tujuan yang akan dicapai (Gropper).

d. Pendekatan

Pendekatan pembelajaran dapat diartikan sebagai titik tolak atau sudut pandang terhadap proses pembelajaran, yang merujuk pada pandangan tentang terjadinya suatu proses yang sifatnya masih sangat umum, di dalamnya mewadahi, menginsiprasi, menguatkan, dan melatari metode pembelajaran dengan cakupan teoretis tertentu. Dilihat dari pendekatannya, pembelajaran terdapat dua jenis pendekatan, yaitu: (1) pendekatan pembelajaran yang berorientasi atau berpusat pada siswa (student centered approach) dan (2) pendekatan pembelajaran yang berorientasi atau berpusat pada guru (teacher centered approach).

e. Metode

Dalam kamus besar bahasa Indonesia, metode adalah “cara kerja yang bersistem untuk memudahkan pelaksanaan guna mencapai apa yang telah ditentukan”. Dengan kata lain adalah suatu cara yang sistematis untuk mencapai tujuan tertentu. Metode pembelajaran adalah cara yang dipergunakan guru dalam mengadakan hubungan dengan siswa pada saat berlangsungnya pengajaran (Nana Sudjana, 2005: 76). Metode pembelajaran adalah suatu cara atau jalan yang ditempuh yang sesuai dan serasi untuk menyajikan suatu hal sehingga akan tercapai suatu tujuan pembelajaran yang efektif dan efisien sesuai yang diharapkan.

f. Teknik

Teknik pembelajaran dapat diatikan sebagai cara yang dilakukan seseorang dalam mengimplementasikan suatu metode secara spesifik. Teknik pembelajaran merupakan cara guru menyampaikan bahan ajar yang telah disusun (dalam metode), berdasarkan pendekatan yang dianut.

g. Taktik

Taktik pembelajaran merupakan gaya seseorang dalam melaksanakan metode atau teknik pembelajaran tertentu yang sifatnya individual.


2. Pendekatan deduktif dan induktif

Pendekatan deduktif adalah guru menjelaskan secara umum lalu ke khusus atau dari yang abstrak ke konkrit. Pendekatan pembelajaran deduktif ditandai dengan pemaparan konsep, definisi, dan istilah-istilah pada bagian awal pembelajaran. Pendekatan induktif adalah guru memberikan fakta terlebih dahulu lalu menerangkan teori yang terkandung didalamnya.

Contoh:

-          Pembelajaran Deduktif

Pada mata pelajaran matematika. Misal pada materi tentang HIMPUNAN. Pada awalnya guru memberikan pengertian, konsep dasar, operasi-operasi pada himpunan. Selanjutnya dari pokok-pokok materi yang disampaikan, guru menjelaskan bagian-bagian atau sub-sub dari penjabaran sebelumnya.

-          Pembelajaran Induktif

Pada mata pelajaran IPS. Guru memberikan semacam peristiwa-peristiwa yang kerap terjadi di lingkungan kehidupan nyata, seperti tindakan-tindakan kriminal ataupun kekerasan. Selanjutnya siswa yang diminta untuk mencari konsep atau definisi dari contoh-contoh yang telah diberikan.


3. Klasifikasi dalam strategi belajar mengajar

Karena terdapat berbagai masalah sehubungan dengan strategi belajar mengajar yang secara keseluruhan diklasifikasikan sebagai berikut:

a. Konsep dasar strategi pembelajaran

b. Sasaran kegiatan belajar

c. Belajar mengajar sebagai suatu system

d. Hakikat proses belajar

e. Entering behavior siswa

f. Pola-pola belajar siswa

g. Memilih system belajar mengajar

h. Pengorganisasian kelompok belajar

i. Pengelolaan atau implementasi proses belajar mengajar


4. Proses belajar mengajar adalah sebuah system

Belajar mengajar sebagai sustu system instruksional mengacu pada pengertian sebagai seperangkat komponen yang saling bergantung sama lain untuk mencapai tujuan. Sebagai suatu system, belajar mengajar meliputi suatu komponen, antara lain tujuan, bahan, siswa, guru, metode, situasi dan evaluasi. Agar tujuan itu tercapai semua komponen yang ada harus diorganisasikan sehingga antar sesama komponen terjadi kerja sama.


5. Chaining dan discrimination learning

-          Chaining adalah belajar menghubungkan satuan ikatan S-R (Stimulus-Respons) yang satu dengan yang lain. Kondisi yang diperlukan bagi berlangsungnya chaining antara lain, secara internal anak didik sudah harus terkuasai sejumlah satuan pola S-R, baik psikomotorik maupun verbal. Prinsip kesinambungan, pengulangan dan reinforcement tetap penting bagi berlangsungnya proses chaining.

Contoh: dalam bahasa, ibu-bapak, kampong halaman, selamat tinggal dll.

-          Discrimination learning atau belajar mengadakan pembeda. Dalam tipe belajar ini anak didik mengadakan seleksi dan pengujian di antara dua perangsang atau sejumlah stimulus yang diterimanya, kemudian memilih pola-pola respon yang dianggap paling sesuai. Kondisi utama bagi berlangsungnya proses belajar ini adalah anak didik sudah mempunyai kemahiran melakukan chaining dan association serta pengalaman (pola S-R).

Contoh: anak dapat mengenal berbagai merk mobil beserta namanya walaupun tampaknya mobil itu banyak bersamaan.


6. Ciri-ciri pembelajaran

a. Belajar mengajar memiliki tujuan, yakni untuk membentuk anak didik dalam suatu perkembangan tertentu.

b. Ada sutu prosedur (jalannya interaksi) yang direncanakan, didesain untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

c. Kegiatan belajar mengajar ditandai dengan satu penggarapan materi yang khusus. Dalam hal ini materi didesain sedemikian rupa sehingga cocok untuk mencapai tujuan.

d. Ditandai dengan aktivitas anak didik. Aktivitas anak didik dalam hal ini, baik secara fisik maupun mental, aktif.

e. Dalam kegiatan belajar mengajar guru berperan sebagai pembimbing, guru harus berusaha menghidupkan dan memberikan motivasi agar terjadi proses interaksi yang kondusif.

f. Dalam kegiatan belajar mengajar membutuhkan displin. Displin dalam kegiatan belajar mengajar ini diartikan sebagai suatu pola tingkah laku yang diatur sedemikian rupa menurut ketentuan yang sudah ditaatioleh pihak guru maupun anak didik dengan sadar.

g. Ada batas waktu. Untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu dalam system berkelas (kelompok anak didik) batas waktu menjadi salah satu cirri yang tidak bisa ditinggalkan.

h. Evaluasi. Dari seluruh kegiatan di atas, masalah evaluasi bagian penting yang tidak bisa diabaikan setelah guru melaksanakan kegiatan belajar mengajar.

Itulah tulisan atau artikel paling baru dari kami yang masih seputar Dunia Pendidikan yaitu Pengertian Lengkap Mengenai Strategi Pembelajaran

Terimakasih Anda telah membaca tentang
Judul: PENGERTIAN DAN ULASAN MENGENAI STRATEGI PEMBELAJARAN
Ditulis Oleh Sarang Pendidikan
Semoga informasi PENGERTIAN DAN ULASAN MENGENAI STRATEGI PEMBELAJARAN bisa memberikan manfaat bagi Anda.



Share this article :

Artikel Terkait:

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. BERITA DUNIA PENDIDIKAN - All Rights Reserved